Tambora tak hanya eksotis dengan kekayaan sumberdaya alamnya
yang sangat indah dan tersohor keseluruh penjuru dunia. Tambora juga dihuni
oleh beragam penduduk dengan latarbelakang daerah, suku, agama dan ras. Tak
salah, jika di Tambora ada desa yang merefresentasikan wajah indonesia sesungguhnya.
“ Di Tambora ini masyarakatnya lengkap sekali, nama
dusun-dusunnya juga merefleksikan ke-indonesiaan kita”, kata Kamsul salah
seorang anggota BPD Desa Tambora. “Di bawah sana
ada dusun namanya Garuda,
dusun Sila dan di tempat kita ini dusun Pancasila, terang Kamsul ”.
Tim Lakpesdam NU Mataram, berkunjung ke Tambora ini dalam
rangka melihat dari dekat kondisi masyarakat Tambora yang dihuni berbagai
komunitas. “Kami tertarik kesini untuk melihat itu kata Abdul Mustar”, ketika
dimintai keterangan.
Dalam kunjungannya ke Tambora, tim Lakpesdam NU Mataram di
temani oleh pengurus Lakpesdam PC NU Bima yang selama ini melakukan
pendampingan bagi warga desa Oi Bura yang selama ini mendapatkan diskriminasi
sehingga tidak mendapatkan akses dan pelayanan. Kehadiran Lakpesdam PC NU Bima
telah memberikan harapan dan membuka akses yang selama ini tidak dirasakan adil
oleh warga Oi Bura, disamping itu mereka telah mendorong terciptanya penerimaan
antara masyarakat hindu dengan muslim di Oi Bura.
“Saat ini hubungan muslim-hindu di Oi Bura sangat harmonis,
mereka hidup dalam damai dan saling membantu jika ada yang kesusahan”, terang
Haris pengurus Lakpesdam PC NU Bima. (Dar)
0 komentar:
Posting Komentar